Harga Elpiji 3 Kg Naik, Rakyat Miskin Dapat Kupon
Jakarta – Pada rapat koordinasi teknis pada Senin lalu, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi mengajukan dua pilihan opsi untuk menghindari praktik pengoplosan dan mengatasi perbedaan harga elpiji. Pertama, harga elpiji kemasan 3 kilogram dinaikkan untuk menyesuaikan dengan harga elpiji 12 kg. Pilihan yang kedua, harga elpiji 12 kg diturunkan, menyesuaikan dengan harga elpiji kemasan 3 kg.
Pemerintah akhirnya mempertimbangkan untuk memilih opsi yang pertama, yakni menaikkan harga jual elpiji kemasan 3 kg agar setara dengan harga elpiji kemasan 12 kg. Selanjutnya, masyarakat yang kurang mampu akan diberi kupon supaya bisa menjangkau harga elpiji kemasan 3 kg.
Menurut Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Tekstil dan Aneka Kementerian Perindustrian, Ansari Bukhari, dalam diskusi ”Mencari Solusi di Balik Kisruh Elpiji 3 Kilogram”, Rabu (4/8) di Jakarta, saat ini perbedaan harga antara elpiji bersubsidi dalam kemasan 3 kg dan elpiji nonsubsidi kemasan 12 kg adalah Rp 1.600 per kg.
Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat menugaskan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta PT Pertamina menganggarkan program itu pada 2010-2011. Konsepnya akan disesuaikan dengan program beras untuk rakyat miskin. (Asti).
sumber:
http://trijayafm-smg.com/2010/08/05/harga-elpiji-3-kg-naik-rakyat-miskin-dapat-kupon/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar