Senin, 25 April 2011

tulisan 10

Pembatasan BBM Bersubsidi per 1 Jan 2011, Perlu Dikaji Ulang
   


Rencana pemberlakuan pembatasan BBM bersubsidi per tanggal 1 Januari 2011, masih harus dipertanyakan karena pemerintah secara resmi belum mengusulkannya ke DPR, terungkap kebijakan ini baru dilontarkan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa , hal ini disampaikan Anggota Komisi VII DPR, Effendy Simbolon pada acara mingguan POLEMIK di Radio Trijaya Network, Sabtu (11/12/2010).
 Menurut politikus PDI-P ini, dalam menanggapi kabar ini DPR belum bisa menentukan sikapnya terhadap rencana tersebut.
 Effendy menyesalkan sikap Menko ini, masyarakat seharusnya diberikan pemahaman dalam membuat kebijakan publik bukan hanya pemerintah tapi DPR juga dimintai persetujuan. Dalam hal ini Effendi menilai pemberlakuan kebijakan ini sudah diluar mekanisme konstitusi.
 “Dalam penerapan kebijakan, pemerintah tak sendiri, harus minta persetujuan DPR, terutama soal jumlah dan kiloliter BBM bersubsidi. Itu baru usulan pemerintah, baru kebijakan kalau sudah disetujui DPR,” tandasnya.
 Sementara itu Darwin Zahedy Saleh selaku Menteri ESDM telah mengaku bahwa dirinya belum mau langsung masuk dalam pembahasan kebijakan tapi ingin berdiskusi dulu. tandas Effendy. (admin)


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2010/12/11/pembatasan-bbm-bersubsidi-per-1-jan-2011-perlu-dikaji-ulang/

tulisan 9

Kurangi Pengangguran, Pemerintah Gandeng Pesantren


   Menteri Tenaga Kerja (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengatakan, penyesuaian Upah Minimum Kabupaten/kota (UMK) tetap disesuaikan mengacu pada tingkat kelayakan hidup di masing-masing kabupaten/kota.


“Dari segi pertumbuhan dan perkembangan ekonomi serta mempertimbangkan kenaikan harga pasti ada penyesuaian kenaikan UMK,” jelasnya di sela Halal Bihalal PWNU Jateng : Dialog Dengan Menakertrans Tentang Kebijakan Bagi Pengembangan Life Skill,” di Kantor PWNU Jateng, Jl. Dr Cipto, Minggu (24/10).


Muhaimin mengatakan, para pengusaha wajib menaati keputusan menyangkut besaran UMK yang ditetapkan. Apalagi UMK merupakan keputusan resmi.


“Semua perusahaan harus menaati karena itu kewajiban. Kalau ada perusahaan yang keberatan bisa mengajukan banding ke tingkat Mahkamah Agung. Namun sejak tahun lalu relatif tidak ada masalah,” jelasnya.


Gandeng Pesantren


Menakertrans juga mengatakan, saat ini pemerintah terus berupaya untuk menekan angka pengangguran. Langkah itu diambil dengan melibatkan pesantren.


“Kita terus mensinergikan program pemberdayaan pesantren. Sehingga pesantren memiliki peran dalam menanggulangi pengangguran,” jelasnya.


Program pemberdayaan itu, lanjut dia, dilakukan melalui pelatihan-pelatihan berbasis produk unggulan lokal. Muhaimin mencontohkan, pelatihan itu sudah dilakukan di Pekalongan dengan dibukanya Balai Latihan Kerja (BLK) Batik.


“Ke depan, kita juga akan prioritaskan pada industri kecil berbasis kerajinan dan produk pertanian,” jelasnya.


Muhaimin berharap, keberadaan BLK di tingkat lokal juga akan menekan angka kemiskinan. Tenaga kerja yang dilatih di BLK pun diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan pasar tenaga kerja di tingkat lokal.


Dalam kesempatan itu Muhaimin mengungkapkan angka penggangguran di Tanah Air saat ini sebanyak 8,59 juta orang, dari total angkatan kerja sebanyak 116 juta orang. Penyebab utama pengangguran antara lain tak seimbangnya pasar kerja dengan lapangan pekerjaan, selain itu lowongan kerja yang adan tak sesuai dengan bidang kelulusan sehingga banyak tak terisi.


“Pemerintah menargetkan pada tahun 2014 angka pengangguran turun  hinga 5 persen dari persentase sekarang sebesar 7, 5 persen. Jadi tiap tahun diharapkan terjadi penurunan sebesar  2 persen,” jelasnya. (prast)


sumber:
http://trijayafm-smg.com/2010/10/25/kurangi-pengangguran-pemerintah-gandeng-pesantren/

tulisan 8

Harga Minyak AS Mengalami Penurunan


New York – Harga minyak mentah di bursa New York AS, mengalami penurunan. Kali ini harga turun hingga di bawah US$72 per barel. Pasar rupanya terpengaruh atas laporan survei yang mengecewakan di sektor non-manufaktur (jasa) Amerika Serikat (AS).


Laman harian The Wall Street Journal mengungkapkan, berdasarkan transaksi langsung pada Selasa sore waktu New York (Rabu dini hari waktu Asia), harga minyak mentah untuk kontrak Agustus mengalami penurunan 16 sen (0,2 persen) menjadi US$71,98/barel. Di bursa London, harga minyak Brent melemah 2 sen menjadi US$71,45 per barel.


Dialagi kolega mereka yang berada di bursa saham,ternyata membuat para trader di pasar minyak kurang puas dengan perkembangan ekonomi di AS saat ini. Melihat sektor jasa atau non manufaktur di AS tengah lesu.


Menurut survei dari lembaga The Institute for Supply Management, pertumbuhan bisnis jasa bulan lalu bergerak lambat. Indeks jasa pada bulan Juni turun, dari 55,4 poin di bulan Mei menjadi 53,8 poin.


Para ekonom yang disurvei Thomson Reuters memperkirakan bahwa indeks di bulan Juni sebesar 55 poin. Namun menurut pengamat, angka indeks di atas 50 poin masih mencerminkan pertumbuhan.


Dengan demikian, penurunan indeks ini turut mengecewakan pelaku pasar minyak mentah. Sebelumnya, para trader sudah kecewa dengan sejumlah data negatif atas perkembangan ekonomi di AS, termasuk laporan bulanan sektor tenaga kerja yang diumumkan pekan lalu.


Sejak 25 Juni lalu, harga minyak mentah di bursa New York sudah turun 8,7 persen. Menurut pengamat dari Cameron Hanover, Sam Beutel, bila tidak ada perkembangan yang memuaskan atas pemulihan ekonomi di AS dan negara-negara lain, rentang harga minyak tahun ini bisa lebih rendah lagi, yaitu antara US$55 hingga US$65 per barel.( Aulia )


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2010/07/07/harga-minyak-as-mengalami-penurunan/

tulisan 7

Kurs Rupiah kembali melemah


   JAKARTA - Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis (24/3/2011) pagi melemah 3 poin, sehingga nilai tukar Rupiah pagi ini turun menjadi Rp 8.721 dibanding hari sebelumnya Rp 8.718.


Pengamat valas Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih yang ditemui, Kamis (24/3)  mengatakan, sebagian besar pasar uang Asia melemah. Salah satunya nilai tukar rupiah ditutup melemah pada pagi ini, Kendati sebagian bursa Asia ditutup dalam posisi positif termasuk Indeks Bursa Efek Indonesia (BEI).


Beliau menambahkan, perkembangan di Jepang akan  sangat  mempengaruhi pergerakan pasar valas Asia termasuk rupiah. Dengan demikian pergerakan rupiah juga sangat tergantung pada faktor eksternal yaitu modal asing yang masuk ke Indonesia.


Masuknya modal asing ke pasar Indonesia masih menjadi faktor utama nilai tukar rupiah menguat.


Saat ini investor asing lebih memilih Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Utang Negara (SUN) karena risiko relatif lebih terukur, sedangkan harga saham Indonesia sudah dianggap cukup tinggi dengan sentimen risiko yang lebih rentan.


Pihaknya memperkirakan perdagangan pasar uang hari ini, rupiah akan relatif stabil dengan kecenderungan sedikit melemah, dengan kisaran antara Rp 8.720 sampai dengan Rp 8.730 per dollar AS. (admin)


sumber:

http://trijayafm-smg.com/2011/03/24/kurs-rupiah-kembali-melemah/

tulisan 6

Redenominasi Nilai Tukar Rupiah
Oleh : Trijaya FM Semarang on 2nd Agustus 2010



Jakarta – Sejak nilai tukar rupiah melorot 4-5 kali lipat terhadap dolar AS, isu pemotongan nilai pecahan rupiah sebenarnya sudah banyak beredar. Beberapa kali pemerintah juga membantah isu pemotongan rupiah yang sempat membuat banyak orang Indonesia trauma pada tahun 1950 lalu dengan menggunting uang menjadi setengahnya.


Tetapi kini Bank Indonesia (BI) benar-benar sudah merencanakan akan melakukan pemotongan atau istilah kerennya redenominasi rupiah. Tapi dalam redenominasi nilai tukar yang terjadi, hanya pemotongan nilai pecahan mata uang untuk menjadi lebih kecil tanpa mengubah nilai tukarnya.


Gubernur BI terpilih, Darmin Nasution mengatakan, saat ini BI tengah menggodok wacana mengenai redenominasi nilai tukar rupiah. “BI sedang menyiapkan sejumlah hal agar nilai 1 rupiah itu lebih berarti,” tutur Darmin.


Ia juga menambahkan, rencana redenominasi nilai tukar ini nantinya akan dibahas terlebih dahulu dengan pemerintah dan DPR, setelah itu baru akan disosialisasikan.


Dalam redenominasi ini akan ada pemotongan angka nol pada nilai mata uang. Tapi Darmin menyatakan belum bisa memutuskan berapa jumlah angka nol yang akan dipotong. (Ast).


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2010/08/02/redenominasi-nilai-tukar-rupiah/

tulisan 5

Kenaikan Harga Pupuk Tidak Lebih Dari 10 %


SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo telah meminta kepada pemerintah pusat agar rencana kenaikan harga pupuk yang segera diberlakukan tidak melebihi angka 10 persen. Hal ini mengingat masih rendahnya kesejahteraan petani.


Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Ihwan Sudrajat mengungkapkan, gubernur telah berkirim surat kepada presiden dan meminta kenaikan tidak lebih dari 10 persen.


“Keputusan gubernur ini sangat tepat. Bahkan, gubernur meminta kalau bisa tidak ada kenaikan,” jelasnya kepada Harsem, kemarin.


Ihwan mengatakan, rencana kenaikan harga pupuk ini akan memberikan implikasi terhadap tingkat inflasi di daerah. Pasalnya, kenaikan pupuk akan berimbas pada harga beras di tingkat konsumen.


“faktor ini menyumbang tingkat inflasi paling besar yakni sebesar 30 persen. Jika harga pupuk naik, tentu harga beras turut naik. Demikian juga dengan tingkat inflasi,” paparnya.


Secara terpisah, Sekretaris Komisi B DPRD Jateng, Yahya Haryoko meminta, pemerintah pusat membatalkan rencana kenaikan pupuk bersubsidi. Rencana kenaikan ini dipastikan akan memberikan beban bagi para petani.


“Penolakan terhadap rencana kenaikan harga pupuk juga telah dilakukan Gubernur Jateng Bibit Waluyo. Jadi pemerintah pusat harus tanggap terhadap aspirasi daerah,” ujarnya.


Ia mengatakan, tingkat ketergantungan para petani terhadap pupuk kimia masih sangat tinggi. Sehingga bila terjadi kenaikan harga pupuk bersubsidi secara mendadak dikhawatirkan akan menurunkan produktivitas hasil pertanian.


“Selain itu, penghasilan petani mengalami penurunan. Karena biaya produksinya ikut naik,” tambahnya.


Yahya menambahkan, jika pemerintah ingin mencabut subsidi pupuk bagi petani, sebaiknya hal itu dilakukan secara bertahap dan melalui pendekatan konversi dari pupuk kimia ke pupuk organik.


“Pengurangan subsidi pupuk seharusnya dilakukan sekitar tiga tahun ke depan. Sehingga petani benar-benar siap dengan program konversi pupuk dari pemerintah tersebut,” jelasnya.


Dari data Komisi B DPRD Jateng, alokasi pupuk di Jateng 2010 cukup besar. Kebutuhan pupuk urea tercatat sebanyak 1.070.000 ton, pupuk jenis ZA 208.228 ton, jenis NPK Ponska 180.000 ton, jenis NPK Pelangi 227.513 ton, jenis NPK Kujang 62.000 ton dan pupuk jenis organik sebanyak 131.000 ton.


Dari data tersebut, penggunaan pupuk organik masih sangat rendah, yaitu berkisar 7,7 persen dari total kebutuhan pupuk di Jawa Tengah jika dibandiang dengan penggunaan pupuk kimia. [Prasetyabudi]


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2010/03/16/gubernurkenaikan-harga-pupuk-tidak-lebih-dari-10

tulisan 4

Harga Elpiji 3 Kg Naik, Rakyat Miskin Dapat Kupon


Jakarta – Pada rapat koordinasi teknis pada Senin lalu, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi mengajukan dua pilihan opsi untuk menghindari praktik pengoplosan dan mengatasi perbedaan harga elpiji. Pertama, harga elpiji kemasan 3 kilogram dinaikkan untuk menyesuaikan dengan harga elpiji 12 kg. Pilihan yang kedua, harga elpiji 12 kg diturunkan, menyesuaikan dengan harga elpiji kemasan 3 kg.


Pemerintah akhirnya mempertimbangkan untuk memilih opsi yang pertama, yakni menaikkan harga jual elpiji kemasan 3 kg agar setara dengan harga elpiji kemasan 12 kg. Selanjutnya, masyarakat yang kurang mampu akan diberi kupon supaya bisa menjangkau harga elpiji kemasan 3 kg.


Menurut Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Tekstil dan Aneka Kementerian Perindustrian, Ansari Bukhari, dalam diskusi ”Mencari Solusi di Balik Kisruh Elpiji 3 Kilogram”, Rabu (4/8) di Jakarta, saat ini perbedaan harga antara elpiji bersubsidi dalam kemasan 3 kg dan elpiji nonsubsidi kemasan 12 kg adalah Rp 1.600 per kg.


Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat menugaskan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral serta PT Pertamina menganggarkan program itu pada 2010-2011. Konsepnya akan disesuaikan dengan program beras untuk rakyat miskin. (Asti).


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2010/08/05/harga-elpiji-3-kg-naik-rakyat-miskin-dapat-kupon/

tulisan 3

Krisis dunia, BBM naik di 9 Negara tetangga


  
JAKARTA — Kenaikan harga bahan bakar minyak yang dilakukan dalam kurun waktu November 2010 hingga Februari 2011 itu ada dalam kisaran 9 persen hingga 16 persen. Hal ini telah terjadi sejak 4 bulan yang lalu. dan telah mendorong sembilan negara terdekat Indonesia menaikkan harga jual bahan bakar minyak.


”Semua negara itu telah menyesuaikan harga BBM-nya pada kisaran yang berbeda,” ujar Menteri Keuangan Agus Darmawan Wintarto Martowardojo di Jakarta, Sabtu (20/3/2011).


“Negara-negara yang menaikkan harga BBM itu adalah Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, China, Jepang, India, Korea Selatan, dan Australia. Negara yang menaikkan harga premium tertinggi adalah Filipina, yakni 11 persen. Dan negara yang menaikkan harga solar tertinggi adalah Singapura dengan kenaikan 16 persen. Sementara Indonesia tetap mempertahankan harga pada posisi Rp 4.500 per liter,” tegasnya.


Menurutnya, kebijakan harga di sembilan negara tersebut belum mendorong Indonesia untuk mengubah harga jual BBM di dalam negeri. Akan tetapi, pemerintah tetap akan melanjutkan proses pengaturan volume BBM bersubsidi, untuk menurunkan tekanan terhadap APBN.


”Kami sebenarnya berharap kebijakan itu diterapkan sejak 1 Januari 2011, tetapi kemudian ditunda hingga akhir Maret 2011. Namun, jika itu ditunda melampaui akhir Maret, volume konsumsi BBM bersubsidi akan melonjak ke kisaran 41-42 juta kiloliter dari target awal 38,6 juta kiloliter. Itu artinya akan ada kenaikan subsidi BBM antara Rp 3 triliun-Rp 6 triliun,” ujarnya.


Besaran subsidi energi tersebut diperhitungkan dengan memerhatikan tiga variabel, yakni harga jual minyak mentah Indonesia (ICP), produksi minyak mentah siap jual, serta nilai tukar rupiah. Setiap kenaikan ICP sebesar 1 dollar AS di atas asumsi yang ditetapkan dalam APBN 2011, yakni 80 dollar AS per barrel, akan menambah surplus sebesar Rp 100 miliar.


Namun, hal ini juga akan menimbulkan kenaikan anggaran dana pendidikan (yang diamanatkan UUD 1945 harus 20 persen dari anggaran belanja negara) sehingga jika dana pendidikan diperhitungkan juga, kenaikan 1 dollar AS ICP itu akan berubah menjadi defisit Rp 800 miliar.


Kementerian Keuangan telah memperhitungkan tambahan anggaran cadangan risiko fiskal sebesar Rp 14,8 triliun, Untuk mengantisipasi lonjakan subsidi energi akibat kenaikan harga minyak mentah dunia, serta untuk meredam kemungkinan lonjakan subsidi listrik


Berbeda dengan mentri Keuangan, Pengamat pertambangan dari Lembaga Kajian Ekonomi Pertambangan dan Energi (ReforMiner Institute), Pri Agung Rakhmanto, mengatakan, cadangan risiko fiskal itu terlalu besar. Apalagi jika asumsi ICP di APBN 2011 hanya akan diubah ke level 90 dollar AS per barrel. karena dengan begitu, akan ada cadangan risiko fiskal sebesar Rp 22 triliun yang tidak produktif bagi perekonomian. (admin)


sumber:
http://trijayafm-smg.com/2011/03/21/krisis-dunia-bbm-naik-di-9-negara-tetangga/

tulisan 2

Ekspor Buah Indonesia, Terbuka Lebar
   
SINGAPURA – Karena kebutuhan Buah dan Sayur mayur warga Singapura yang semakin meningkat, kini pasar Singapura akan memperbanyak impor bahan segar. Yang memungkinkan ekspor dari Indonesia akan meningkat, karna sebelumnya hanya 10% angka ekspor ke Singapura. Dan ditargetkan, pada rahun 2014 pasar ekspor indonesia akan mencapai angka 25 – 30%.


Saat ini, menurut Wardana, peluang ekspor sayur -mayur dan buah-buahan dari Sumatera Barat ke Singapura tengah dijajaki. Jumat pekan lalu, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Singapura baru saja mempertemukan Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim dengan pihak Agri-Food and Veterinary (AFA) di Singapura .AFA pun tertarik dan berjanji akan datang ke Sumatera Barat untuk diskusi lebih teknis sekaligus survei mengenai jenis sayuran dan buah-buahan serta kualitasnya.




Menurut Wardhana, Ekspor yang telah berlangsung dari sejumlah daerah di Indonesia ke Singapura selama ini lebih banyak karena inisiatif pengusaha. Pemerintah daerah, baik tingkat kabupaten maupun provinsi, tidak saja dinilai kurang memberi dukungan konkret , tetapi juga tidak memiliki visi ke arah tersebut. (admin)


sumber:


http://trijayafm-smg.com/2011/03/29/ekspor-buah-indonesia-terbuka-lebar/

tulisan 1

perekonomian indonesia tahun 2011 naik 6,5%


Deputi Gubernur Bank Indonesia Hartadi A. Sarwono memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2011 akan tumbuh pada kisaran 6,3-6,5 persen, dengan tingkat inflasi berada pada posisi 5 persen, plus minus 1 persen.


Menurut Hartadi, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan lebih besar dibanding 2010, tercermin dari pertumbuhan pada kuartal IV yang mencapai 6,1 persen dan pada kuartal III sebesar 5,8 persen. Ia menjelaskan, salah satu penyebab rendahnya pertumbuhan pada kuartal III dan IV 2010 karena masih lambatnya penyerapan belanja pemerintah.


Hartadi menambahkan, untuk mencapai pertumbuhan pada 2011 pemerintah harus mampu memperlambat derasnya arus modal baik yang masuk ke dalam maupun ke luar negeri.


"Pada sisi arus masuk modal (capital inflow) ke dalam negeri harus dijaga, jangan sampai terlalu besar masuk ke instrumen SBI (Sertifikat Bank Indonesia), karena SBI merupakan instrumen moneter bukan instrumen investasi," ujarnya.


Menurut Hartadi kalaupun ada likuiditas yang berlebih sebaiknya harus didukung dengan kebijakan pemerintah yang dapat mendorong penyerapan oleh sektor riil. Arus modal yang masuk mencapai 16 miliar dolar AS, di mana sekitar 10 persen di antaranya sudah masuk ke SBI.


Ia mengakui, SBI merupakan salah satu target investor karena masih memberikan margin yang cukup aktraktif, ditandai dengan banyaknya short term capital yang masuk ke instrumen tersebut.


Pada posisi seperti itu, terdapat tiga kondisi yang dihadapi yaitu, BI tidak bisa terlalu cepat menurunkan suku bunga Bank Indonesia (BI Rate), karena akan berdampak pada inflasi. BI berupaya memperpanjang jatuh tempo SBI dan mengalihkan instrumen SBI ke deposito berjangka (time deposit).


Pertumbuhan ekonomi akan didukung kondisi ekonomi makro yang stabil pada 2010 akan mendorong prospek ekonomi yang cerah dan akan direspon positif oleh investor.


Ia menambahkan konsumsi rumah tangga akan memberi kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) 2011 sekitar 58,6 persen. Kinerja ekspor dan impor juga meningkat seiring dengan berlanjutnya pemulihan ekonomi global dan menguatnya permintaan dalam negeri. 


sumber:


http://esq-news.com/ekonomi-bisnis/2010/12/15/2011-perekonomian-indonesia-naik-65-persen.html

Tugas 3

1. Jelaskan dengan singkat mengenai:


-Neraca pembayaran : catatan yang sistematis tentang transaksi ekonomi internasional antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lainnya dalam jangka waktu tertentu.


-Modal Asing : modal yang berasal dari luar perusahaan yang sifatnya sementara bekerja di dalam perusahaan, dan bagi perusahaan yang bersangkutan modal tersebut merupakan utang, yang pada saatnya harus di bayar kembali. Modal asing di bagi ke dalam tiga golongan yaitu utang jangka pendek, utang jangka menengah dan utang jangka panjang.


-Utang luar Negeri : sebagian dari total utang suatu negara yang diperoleh dari para kreditor di luar negara tersebut.


2.Sebutkan  dan Jelaskan manfaat modal asing !


1.Penurunan biaya bunga APBN.


2. Sumber investasi swasta, dengan adanya modal asing perusahaan swasta bisa lebih berkembang lagi


 3.Pembiayaan Foreign Direct Investment (FDI) dan kedalaman pasar modal.


 4.Memperbanyak penerbitan obligasi negara dengan berbagai macam seri dan jangka waktu.


5. Juga berperan dalam menutup gap devisa yang ditimbulkan oleh defisit pada transaksi berjalan.


6. Masuknya modal asing juga mampu menggerakkan kegiatan ekonomi yang lesu akibat kurangnya modal (saving investment gap) bagi pelaksanaan  pembangunan ekonomi.


7. Modal asing ini selain sebagai perpindahan modal juga dapat memberikan kontribusi positif melalui aliran industrialisasi dan modernisasi. Akan tetapi apabila modal asing tersebut tidak dikalola dengan baik dapat menimbulkan dampak negatif yang besar terutama apabila terjadinya capital flows reversal (Zulkarnaen Djamin, 1996: 26).


8.Bagi negara berkembang termasuk Indonesia, pesatnya aliran modal merupakan kesempatan yang bagus guna memperoleh pembiayaan pembangunan ekonomi. Dimana pembangunan ekonomi yang sedang dijalankan oleh pemerintah Indonesia merupakan suatu usaha berkelanjutan yang diharapkan dapat mewujudkan masyarakat adil dan makmur sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945, sehingga untuk dapat mencapai tujuan itu maka pembangunan nasional dipusatkan pada pertumbuhan ekonomi. Namun karena keterbatasan sumber daya yang dimiliki (tercermin pada tabungan nasional yang masih sedikit) sedangkan kebutuhan dana untuk pembangunaan ekonomi sangat besar. Maka cara untuk mencapai pertumbuhan ekonomi itu adalah dengan berusaha meningkatkan investasi.


3.Sebutkan dan jelaskan dampak utang luar negeri terhadap pembangunan di Indonesia !


a.Dampak Positif:
-Membantu menangani masalah biaya pembangunan d indonesia, Demi kelangsungan dan keberhasilan kegiatan pembangunan di bidang ekonomi dibutuhkan modal pembiayan pembangunan yang tidak sedikit jumlahnya.


-Dalam proses pelaksanaan pembangunan ekonomi di negara berkembang seperti di Indonesia, akumulasi utang luar negeri merupakan suatu gejala umum yang wajar. Hal tersebut disebabkan tabungan dalam negeri yang rendah tidak memungkinkan dilakukannya investasi yang memadai sehingga banyak pemerintah negara yang sedang berkembang harus menarik dana dan pinjaman dari luar negeri.  Selain itu, defisit pada neraca perdagangan barang dan jasa yang tinggi berhubungan juga dengan dilakukannya impor modal untuk menambah sumber daya keuangan dalam negeri yang terbatas.


b.Dampak negatif:
-Timbullah krisis ekonomi yang makin lama makin meluas dan mendalam. Kemudian krisis ekonomi ini memperkuat krisis yang lain dan begitu seterusnya sehingga terjadilah vicious circle.


-Pemerintah akan terbebani dengan pembayaran utang tersebut sehingga hanya sedikit dari APBN yang digunakan untuk pembangunan.


-Cicilan bunga yang makin memberatkan perekonomian Indonesia.

sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Posisi_utang_luar_negeri_Indonesia

http://id.wikipedia.org/wiki/Utang_luar_negeri


http://makmunr.blogspot.com/2010/12/manfaat-modal-asing-lebih-besar.html


http://erlan-abuhanifa.blogspot.com/2009/04/neraca-pembayaran.html


http://ratnadedew21.blogspot.com/2011/03/neraca-pembayaran-arus-modal-asing.html